Jumat, 12 Desember 2008

memaafkan

satu kata sakti dan yang mungkin paling susah diucap adalah "maaf"
kadang kita tidak menyadari kesalahan sendiri,
justru lebih cekatan melihat kesalahan kecil orang lain.

hari ini aku belajar...
bahwa memaafkan adalah sesuatu yang sangat sulit
bahkan untuk sebuah masalah yang kecil.

kesombongan dan ego hati manusia adalah musuh dalam hidup.
bahkan dalam sebuah hubungan.
aku jadi saksi untuk itu.
bahkan sekarang, aku terjebak menjadi pelaku.

namun, dengan mudahnya mengucapkan maaf,
lantas apa yang tersisa?
orang itu akan mengulanginya lagi.. dan lagi..

ada seorang teman yang sangat mudah memaafkan
dan aku lihat akhirnya hidupnya hanya jadi 'keset' untuk orang lain
aku tidak ingin sepertinya, iya, aku tidak ingin.

namun, aku ingin belajar.
bahwa sebuah kata 'maaf' adalah obat dalam segala hal.
kesakitan, luka hati, amarah, benci, bahkan dendam.

aku selalu ingin belajar.
untuk memaafkan.

PS: "maaf ya.... karena aku sudah memaafkanmu..."

1 komentar:

Senoaji mengatakan...

kata maaf aku rasakan semakin bergeser fungsinya. Yg dulunya sbg jembatan penghubung antar pelaku dan korban. sekarang mjd sangat2 terkotori dengan si pelaku yang berniat meminimalisir tuduhan kepadanya dengan berpura2 minta maaf. Sedangkan dalam hatinya, tetap beradu parang. Apa benar jika aku meminta maaf?