Minggu, 30 November 2008

tentang HIDUP

menurut agama, Tuhan menciptakan manusia serupa denganNya
manusia sebagai makhluk yang paling sempurna di muka bumi
namun, dari semua makhluk tersebut, hanya manusia yang mengenal
sebuah kata yang terkutuk berjudul "MASALAH"

kata orang, kita harus mempunyai 'masalah', agar bisa 'hidup'
pertanyaannya, untuk apa hidup jika punya masalah?

aku hidup di kota ini, yang dinamakan "JAKARTA"
tempat impian semua orang, baik yang di desa, pinggiran
atau bahkan orang kota sekalipun
"semua ada di Jakarta", begitulah tagline iklan kota ini yang terbaru

namun, banyak realita yang aku jumpai ternyata kota ini lebih dari impian
kota ini menjadi sebuah tumpuan...
tumpuan untuk mencari nafkah, tumpuan untuk menyelesaikan masalah
tumpuan untuk satu kata... HIDUP

ketika mengunjungi sebuah desa, aku tidak pernah percaya
bahwa dengan lima ribu rupiah, perutku tidak akan berteriak lagi
dan ternyata untuk mendapatkan lima ribu itu, harus dengan perjuangan

dan hari ini aku disadarkan, bahwa di kota yang disebut Jakarta ini
setiap orang mempunyai cara tersendiri untuk HIDUP
lebih tepatnya... mencari uang agar bisa HIDUP

ada perempuan yang cantik dan siap 'bermalam' dengan siapa saja
ada pula laki-laki yang mengorbankan tubuhnya disantap siapa saja
ada orangtua yang banting tulang menjual apa yang disebut barang haram
dengan alasan untuk biaya anaknya sekolah

lalu, dimanakah Tuhan?
Yang menciptakan manusia yang katanya serupa denganNya?
Apa Tuhan mengijinkan mereka seperti itu?
dan jika tertangkap dan masuk penjara, dimana posisi Tuhan?

Tuhan, beri aku jawaban untuk ini
agar aku tidak menganggap diriku naif lagi
untuk kesekian kalinya...

untuk seseorang, sebegitu susahnya kah hidup?